Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi
  • BERANDA
  • PUBLIKASI
    • BERITA
    • KABAR KAMPUNG
    • REFERENSI
  • KEBIJAKAN
    • PERATURAN UNDANG-UNDANG
    • PERATURAN PEMERINTAH
    • PERATURAN MENTERI
    • PERATURAN DAERAH
    • PERATURAN GUBERNUR
    • PERATURAN BUPATI
  • GALERI
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH
    • VISI & MISI
    • NILAI-NILAI CAPPA
    • MOTTO
    • PENCAPAIAN
  • STRUKTUR ORGANISASI
  • TIM KAMI
No Result
View All Result
Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi
  • BERANDA
  • PUBLIKASI
    • BERITA
    • KABAR KAMPUNG
    • REFERENSI
  • KEBIJAKAN
    • PERATURAN UNDANG-UNDANG
    • PERATURAN PEMERINTAH
    • PERATURAN MENTERI
    • PERATURAN DAERAH
    • PERATURAN GUBERNUR
    • PERATURAN BUPATI
  • GALERI
  • TENTANG KAMI
    • SEJARAH
    • VISI & MISI
    • NILAI-NILAI CAPPA
    • MOTTO
    • PENCAPAIAN
  • STRUKTUR ORGANISASI
  • TIM KAMI
Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi
No Result
View All Result
Home PUBLIKASI BERITA

Workshop Persiapan Survey Tingkat Kesejahteraan Masyarakat

25/03/2021
in BERITA
A A
0
ShareTweetSendScan

Ketimpangan dalam tata kuasa dan tata kelola lahan yang terjadi sejak puluhan tahun terakhir di yakini oleh Yayasan CAPPA turut menyumbang tingginya angka kemiskinan baik di wilayah perkotaan maupun pedesaan. Akibat dari minimnya akses terhadap sumber daya alam bagi penduduk desa, telah mendorong tingginya angka urbanisasi dari desa ke Kota yang sering kali menyumbang angka kemiskinan di perkotaan karena ketidak berdayaan dalam menghadapi persaingan ekonomi dan tantangan kehidupan di perkotaan. Sementara itu, situasi yang jauh lebih sulit juga dihadapi oleh masyarakat pinggiran yang mayoritas hidup di dalam dan disekitar kawasan hutan karena ketiadaan pilihan cara hidup yang lain. Berbagai problem struktural dalam tata kuasa dan tata kelola kawasan (tanah) terutama akses tanah sebagai sumber utama masyarakat desa, Petani menjadi persoalan pokok yang dihadapi oleh mayoritas masyarakat yang hidup di sekitar dan didalam kawasan hutan. Secara paralel situasi ini berbanding lurus dengan tingginya angka kemiskinan di Pedesaan.

Kerja-kerja penyelesaian konflik tenurial dalam model tata kuasa dan tata kelola kawasan yang ada saat ini tidak bisa terlepas dari kerja menjawab persoalan kemiskinan yang di hadapi masyarakat di tingakat akar rumput.

Sebagai salah satu organisasi non pemerintahan yang mempunyai konsen utama penanganan konflik tenurial dan hutan adat, Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi meyakini bahwa menyelesaikan konflik tenurial secara komperhensif dengan pendekatan yang baik melalui pola pemberian akses sumber kehidupan (tanah) dan memberikan kepercayaan kepada komunitas untuk melakukan penataan terhadap tata kuasa, tata kelola, tata produksi dan tata konsumsi sesuai pengetahuan lokalnya mampu mengeluarkan masyarakat dari problem struktural yang disebut kemiskinan dan keterbelakangan. Proses resolusi konflik yang dikelola dengan baik akan memberikan dampak secara sosial, ekonomi dan ekologi.

Kerja penanganan konflik yang demikian tentu tidak akan mampu dilakukan hanya oleh satu pihak, kerja penanganan konflik tenurial adalah kerja multi pihak, pengelolaan dan pengorganisasian pengetahuan sebagai langkah menemukenali puzel-puzel kepentingan yang berbeda yang musti disatukan.

Dalam rangka mengukur dampak penyelesaian konflik terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi akan melakukan kegiatan survey tingkat kesejahteraan masyarkaat sebelum proses penyelesaian konflik dan paska penyelesaian konflik. Kegiatan survey akan dilakukan di 3 lokasi yang berbeda dengan karakteristik wilayah dan masyarakat yang berbeda. Pengukuran tingkat kesejahteraan masyarakat tersebut akan menggunkan Indeks Desa Membangun sebagai tools dan acuan dalam pengukuran.

Sebagai salah satu kegiatan persiapan survey, Yayasan CAPPA melakukan kegiatan workshop persiapan yang melibatkan komunitas yang akan dilakukan penilaian. Workshop selain bertujuan menggali beberapa informasi dasar dilokasi yang akan dilakukan survey diharapkan bisa menjadi jalinan komunikasi atar pihak yang berperan langsung dalam kerja-kerja pemberdayaan masayarakat desa (Kementrian Desa, PDT dan Transmigrasi) dan penyelesaian konflik tenurial dan hutan adat (KLHK) dalam menjawab problem kemiskinan yang terjadi diwilayah konflik.

Workshop dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 22 dan 23 Februari 2017 bertempat di Hotel Shang Ratu Jambi. Kegiatan yang berlangsung dengan baik ini merupakan prakarsa kerja sama antara Yayasan CAPPA, KLHK dan Pokja Masyarakat Sipil Kemendes PDTT. Salah satu tindak lanjut dari kegiatan workshop adalah kegiatan survey tingkat kesejahteraan masyarakat di 3 wilayah yaitu Simpang Macan Luar, Dusun Kunangan Jaya I dan Dusun Sialang Batuah, dimana data dan informasi hasil survey akan mejadi masukan kepada para pihak dalam merumuskan program-program pemberdayaan masyarakat desa agar mampu menjawab berbagai problem struktural yang dihadapi oleh masyarakat desa.

Discussion about this post

No Result
View All Result

Recent Posts

  • Belajar Menganyam Tikar Rumbai SAD (Suku Anak Dalam) Batin 9
  • Serah Terima Bantuan Alat Penggiling Kelapa Kepada KUPS Niu Kencana
  • Koordinasi Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi dengan BPSKL Sulawesi Seksi II
  • Jejak Perhutanan Sosial dan Pembelajaran Berkesan 5 LPHD
  • Merespon Ketakutan dan Kenyamanan

Recent Comments

    Archives

    • September 2023
    • August 2023
    • July 2023
    • June 2023
    • April 2023
    • February 2023
    • January 2023
    • June 2022
    • April 2022
    • March 2022
    • February 2022
    • December 2021
    • November 2021
    • October 2021
    • September 2021
    • July 2021
    • June 2021
    • May 2021
    • April 2021
    • March 2021
    • February 2021
    • January 2021
    • December 2020
    • November 2020
    • October 2020
    • September 2020
    • July 2020
    • June 2020
    • March 2020
    • February 2020
    • January 2020
    • December 2019
    • October 2019
    • September 2019
    • August 2019
    • July 2019
    • May 2019
    • March 2019
    • November 2018
    • September 2018
    • August 2018
    • May 2018
    • March 2018
    • December 2017
    • September 2017
    • May 2017
    • March 2017
    • February 2017
    • March 2016
    • December 2015
    • December 2014
    • July 2014
    • March 2014
    • December 2013
    • December 2011
    • March 2009
    • March 1999
    • March 201

    Categories

    • BERITA
    • FOTO
    • HEADLINE
    • INFOGRAFIS
    • KABAR KAMPUNG
    • PERATURAN MENTERI
    • PERATURAN PEMERINTAH
    • PERATURAN UNDANG-UNDANG
    • PUBLIKASI
    • REFERENSI
    • VIDEO

    Meta

    • Log in
    • Entries feed
    • Comments feed
    • WordPress.org

    ©2020 Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi - Komplek Puri Cemara Indah 1 B1/04 RT 32 RW 04, Kelurahan Selamat Kecamatan Danau Sipin Kota Jambi. Kode Pos 36125.

    No Result
    View All Result
    • BERANDA
    • PUBLIKASI
      • BERITA
      • KABAR KAMPUNG
      • REFERENSI
    • KEBIJAKAN
      • PERATURAN UNDANG-UNDANG
      • PERATURAN PEMERINTAH
      • PERATURAN MENTERI
      • PERATURAN DAERAH
      • PERATURAN GUBERNUR
      • PERATURAN BUPATI
    • GALERI
    • TENTANG KAMI
      • SEJARAH
      • VISI & MISI
      • NILAI-NILAI CAPPA
      • MOTTO
      • PENCAPAIAN
    • STRUKTUR ORGANISASI
    • TIM KAMI

    ©2020 Yayasan CAPPA Keadilan Ekologi - Komplek Puri Cemara Indah 1 B1/04 RT 32 RW 04, Kelurahan Selamat Kecamatan Danau Sipin Kota Jambi. Kode Pos 36125.

    Welcome Back!

    Login to your account below

    Forgotten Password?

    Retrieve your password

    Please enter your username or email address to reset your password.

    Log In

    Muhammad Zuhdi

    Pria kelahiran Bungo 06 November 1977 ini sudah aktif di dunia NGO sejak tahun 1996 sebagai aktivis Serikat Buruh Seluruh Indonesia Provinsi Jambi. Tahun 2000 mulai bergabung dengan Walhi Jambi sebagai Community Organizer. Pada tahun 2004-2006 menjadi Direktur Yayasan Keadilan Rakyat. Keaktifanya di dunia advokasi sosial dan lingkungan membawa pria yang akrab di sapa Cik Edi ini menjadi Sekretaris Forum Komunikasi Daerah yang merupakan forum multipihak dalam pengelolaan hutan pada Lembaga Ekolabel Indonesia, Tahun 2017 hingga 2019 tercatat sebagai koordinator Divisi IV penyelesaian Konflik Pokja PPS Provinsi Jambi, Tahun 2020 kembali terpilih menjadi salah satu sekretaris di Pokja PPS Provinsi Jambi. Ditetapkan sebagai Wakil Ketua di Sekretariat Bersama Pengelolaan Sumberdaya Hutan Provinsi Jambi Periode 2020-2023. Saat ini juga tercatat sebagai anggota Sawit Watch, di Yayasan CAPPA dipercaya sebagai Direktur.


    Here can be your custom HTML or Shortcode

    This will close in 20 seconds

    Add New Playlist